Selasa, 25 September 2012


Membuat kabel LAN


Teknik pengkabelan LAN dengan konektor RJ-45


Seperti yang telah kita ketahui bersama bahwa agar terminal-terminal atau komputer-komputer dalam sebuah jaringan dapat berkomunikasi antara satu dengan lainnya, maka harus ada media yang akan bertugas untuk mentransmisikan paket-paket data dari atau ke  komputer-komputer yang ada dalam suatu jaringan. Ada berbagai macam media yang telah dikembangkan untuk mengatasi kebutuhan ini. Adapun media tersebut adalah Kabel,Access Point (AP), Serat Optik. Saya hanya membatasi tutorial singkat ini pada masalah bagaimana cara mengcrimping kabel dengan menggunakan konektor RJ-45. Saya juga akan menjelaskan bagaimana standard internasional yang dipakai saat ini hingga teknis penyambungan kabel ke konektor RJ-45.

Saat ini ada 2 standard internasional yang di gunakan dalam teknik pengkabelan, kelas A dan kelas B, yang masing-masing kelas memiliki susunan kabel yang berbeda-beda.

Kelas A susunan kabel terdiri dari :

Putih orange – orange
Putih hijau – biru
Putih biru – hijau
Putih coklat – coklat

Sedang kelas B, susunan kabel terdiri dari :

Putih hijau – hijau
Putih orange – biru
Putih biru – orange
Putih coklat – coklat

Yang dimaksud dengan istilah straight apabila kedua ujung kabel memiliki kelas yang sama, dan disebut cross apabila kedua ujung kabel berbeda kelas.

Ilustrasi
Straight           : kelas A – kelas A atau kelas B – kelas B
Cross               : kelas A – kelas B atau kelas B – kelas A

Straight kita gunakan apabila kita ingin menghubungkan antara 2 buah peralatan yang salah satunya tidak memiliki alamat IP, sedangkan cross kita gunakan hanya jika kedua peralatan tersebut memiliki alamat IP.

Ilustrasi
Straight           : komputer PC dihubungkan ke sebuah hub atau switch
Cross               : komputer PC dihubungkan ke sebuah komputer PC

Jika tutorial diatas sudah jelas, maka ada baiknya kita menuju ke langkah-langkah dalam mengkrimping kabel tersebut
   

Langkah2 Mengkrimping Kabel RJ 45 

 Alat² yang harus dipersiapkan guna menunjang kelancaran dalam mengkrimping adalah sebagai berikut : 

  1. Siapkan kabel UTP yang mau dikrimping. Panjangnya sesuaikan dengan kebutuhan.
 kabel11
  1. Siapkan juga conector RJ45 .
          rj453

  1. Siapkan tang krimpingnya.
tang-krimping1

  1. Siapkan pula peralatan (seperti : gunting dan cutter) pendukung supaya saat mengkrimping jadi lebih mudah dan cepat.
       logo20scissors1      cutter-knife-nc25

  1. Yang terakhir siapkan pula cable tester yang berguna untuk mengecek apakah hasil krimpingan kita sudah bagus atau belum.
 kabel-tester1
Jika semua alat telah disiapkan berarti kita telah siap untuk melakukan krimping kabel.  Berikut cara mengkrimping kabel:
1.   sebelum melakukan pekerjaan  mengkrimping baiknya berdo'alah terlebih dahulu
 Agar nanti hasil krimpingan kita baik tanpa harus mengulanginya lagi.
        
2.   Ambil ujung kabel UTP, kuliti kabel tersebut menggunakan cutter / gunting   kira-kira 3 cm / secukupnya. Seperti pada gambar di bawah ini.
             221                                             
3.  Setelah itu pisahkan kabel-kabel yang saling mengikat. Untuk membuat sambungan dari perangkat yang sejenis ( misal: hub => hub, komputer => komputer, dll). Gunakan krimpingan kabel secara crossover. Adapun susunan kabel secara crossover seperti pada gambar berikut:


                   kable2                 daftar1
4.      Jika kita akan menggunakan kabel untuk menghubungkan perangkat yang berbeda jenis (misal: komputer => hub, komputer => switch, dll ). Gunakan krimpingan kabel secara straight. Adapun susunanya seperti pada gambar berikut:
              urutan-strigt            tabel
5.      Setelah kabel diurutkan dengan benar, masukkan kabel tersebut kedalam rj-45 seperti pada gambar di atas. Kemudian krimping kabel dan rj-45 tersebut menggunakan tang krimping.
                    
                   1
6.  Cek apakah kabel tersebut sudah terkrimping dengan benar dengan menggunakan kabel tester. Masukkan ujung kabel yang sudah terkrimping tadi ke kabel tester. Kemudian nyalakan kabel tester dan lihat nyala dari lampu indikator pada kabel tester tersebut.
                   cable_tester1       

            Jika semua proses langkah-langkah diatas telah dilaksanakan, dan sesuai seperti yang diharapkan, maka kabel sudah siap untuk digunakan.

Tidak ada komentar:

:a   :b   :c   :d   :e   :f   :g   :h   :i   :j   :k   :l   :m   :n   :o   :p   :q   :r   :s   :t

Posting Komentar